DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
DATA FLOW DIAGRAM
(DFD)
Simbol-simbol
dalam DFD ada 4 yaitu :
DEKOMPOSISI FUNGSIONAL

LEVEL DFD ( DATA
FLOW DIAGRAM)

kemudian Level-0 yaitu untuk representasi proses-proses
utama sistem pada abstraksi tingkat awal (hight level), dan pada diagram ini
menunjukan aliran data dan data stores.
selanjutnya Level-1 yaitu dimana hasil dekompsisi/subproses
level-0,
dan yang terakhir Level-n yang adalah hasil
dekomposisi level n-1 diagram.
Dapat dilihat
seperti gambar berikut ini adalah
diagram secara keseluruhan.
Ada beberapa
Ketentuan dalam DFD yaitu Seimbang( Balanced ) yang artniya :
- Jumlah input ke lower level DFD sama dengan jumlah input pada highter level DFD terkaitan.
- Jumlah output ke lower level DFD sama dengan jumlah output pada higher level DFD terkaitan.
Contoh DFD yang
tidak seimbang :
dari diagram
diatas dikatakan tidak seimbang karena ada 1 input dan 1 output pada Context
Diagaram ( 7-10a), tetapi pada level-0 (7-10b) ada 2 input dan 1 output.
Contoh DFD yang
Seimbang :
Dikatakan
Seimbang karena input dan output yang ada di context diagram sama dengan
input-output yang ada pada level-0.
Peraturan dalam
DFD
- Tidak ada proses yang hanya memiliki output. Dan jika sebuah proses hanya memiliki output tanpa input, maka itu tidak mungkin.
- Tidak ada proses yang hanya memiliki input ( blavk hole)
- Sebuah proses diberi lebel/ nama berupa kata kerja.
- Data atau data flow tidak dapat mengalir antar data store, external entity. Data hanya bisa mengalir karena ada proses saja.
- Data store, Entity, Data Flow diberi nama frasa kata benda.
- Sebuah composite data flow pada satu level dapat di pecah ( split intro) ke dalam komponen data flow pada level berikutnya, tetapi tidak ada data baru yang ditambahkan.
- Data flow yang mengalir ke data store berarti update ( insert, delete, atau change)
- Data flow mengalir dari data store berarti membaca atau menggunakan ( retrieve)